Apa Itu Organisasi, Pentingnya Organisasi dan Tips Organisasi Tetap Aktif
Pamekasan - Organisasi adalah sekumpulan orang yang memiliki visi dan misi untuk mencapai tujuan tertentu. Tidak sedikit orang yang faham mengenal apa organisasi itu, padahal dengan adanya organisasi merupakan kekuatan besar untuk mencapai tujuan, target, planning (rencana). Dengan organisasi memiliki nilai kebermanfaatan yang bisa dirasakan oleh orang lain.
Menurut kamus bahasa Indonesia organisasi berasal dari
bahasa Belanda : organisatie, yakni perkumpulan, perhimpunan. Perhimpunan
berarti perkumpulan. Secara bahasa berarti berkumpul. Namun organisasi bukan
hanya sebatas berkumpul tapi juga mengorganisisir. Kata organisir sendiri
memiliki arti sederhana yakni mengatur.
Berarti organisasi memiliki kemampuan untuk mengatur misi
dan rencana yang ingin dicapai. Utamanya organisasi memilki dasar pemikiran
atau ideologi guna berjalannya organisasi itu sendiri.
Pentingnya Bergabung Organisasi
Yang namanya organisasi tidak lepas dengan tujuan. Tujuan
yang perlu dicapai jelas membutuhkan tenaga, pemikiran, materi untuk
keberlangsungan kegiatan agenda. Tidak semua orang punya 3 kapasitas diatas.
Maka dengan adanya organisasi ke tiga hal tersebut teratasi. Para
pengurus dan anggota bersatu dalam satu
visi yang sama.
Menanggapi berbagai spekulasi dari berbagai orang-orang yang
tidak faham organisasi. Ada kalanya orang-orang berspekulasi jelek terhadap
organisasi tertentu. Namun sebagai pengurus ataupun anggota fokus pada tujuan
organisasi itulah yang utama, selama organisasi tidak bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945.
Dimana Organisasi itu Berada
Beragam tingkatan dan struktur dalam organisasi mulai dari
ketua, sekretaris, bedahara, devisi-devisi dan anggota lainnya. Pertanyaannya
dimana organisasi itu berada, sebenarnya organisasi itu ada di sekitar kita.
Contohnya di Desa, bisa merasakan adanya organisasi seperti Karang Taruna.
Kalau dilingkungan sekolah seperti OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah), kalau
dilingkungan Kampus misalnya BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa), Hima (Himpunan
Mahasiswa) bahkan di tingkatan internasional seperti PBB (Perserikatan
Bangsa-Bangsa).
Kenapa Harus Berorganisasi
Bergabung dalam organisasi membuat semakin peka terhadap
kejadian sekitar. Selain itu kita dituntut untuk memecahkan masalah dengan
mencari solusi , memahami perbedaan, mengungkapkan pendapat dan bersosialisasi.
Orang yang tergabung dalam organisasi biasanya memiliki jiwa sosial tinggi dibuktikan
dengan rela membagi waktunya untuk kegiatan sosial demi kepentingan masyarakat
banyak.
Siapa yang Wajib Berorganisasi
Siapapun orangnya bisa berorganisasi berikan ide yang kalian
punya lalu eksekusi lewat gerakan organisasi. Contoh kalian punya inisatif
untuk mengadakan lomba futsal tingkat Desa atau Kecamatan, alangkah baiknya
bisa bergabung dengan organisasi yang ada di desa seperti Karang Taruna. Perlu
diketahui jalannya organisasi tidak selamanya mulus. Ada kalanya permasalahan
dan rintangan datang melanda, nah kekuatan dan kekompakan organisasi itu
dirasakan saat posisi seperti ini, kita dituntut untuk mencari solusi.
Contoh kecil yang sering terjadi adalah perselisihan
pendapat, tidak diperkenankan mengedepankan ego sendiri dan menganggap jawaban
sendiri palilng benar, silahkan untuk melihat permasalahan dari sisi lain
kemudian ambil jalan tengah permasalahannya.
Mengapa Harus Punya Organisasi
Hidup di dunia tidak lepas dari kegiatan sosial dan berbagi,
untuk mencapai tujuan dibututhkan kerja sama, ibarat sapu lidi untuk
membersihkan kotoran harus bersatu. Jika hanya 1 lidi yang dipakai sampah sulit
dibersihkan, namun jika bersatu sampah sangat mudah untuk dibersihkan. Sama
seperti organisasi dengan adanya perkumpulan ditambah tujuan visi dan misi serta
kekuatan bersama maka tujuan dalam organisasi mudah dicapai.
Problem solving dari pemikiran orang-orang yang ada di dalam
organisasi bisa mempermudah penyelesaian masalah.
Tips Bagaimana Agar Organisasi Selalu Aktif Setelah Terbentuk
Bergabung dalam organisasi terkadang ada kalanya organisasi
stagnan berjalan dan tidak ada kegiatan. Yang sering terjadi organisasi terkadang hanya
aktif di awal, padahal alangkah baiknya orgarnisasi bisa berjalan dengan
kontinu.
Berikut beberapa tips supaya organisasi tetap aktif secara kontinyu
- Agendakan kegiatan jangka
pendek, menengah dan panjang.
Setiap awal pembentukan
organisasi dan kemudian terbentuk susunan pengurus serta anggota mulailah untuk
mengagendakan susunan kegiatan. Klasisfikasikan dari kegaiatan tersebut, untuk
jangka pendek misal pengajian setiap minggu atau satu bulan sekali. Contoh
jangka pendek lainnya bisa mengadakan kajian setiap 1 minggu sekali dikemas
dengan rujakan bareng.
Mengadakan perrkumpulan meskipun
1 kali dalam seminggu merupakan redirect dari kegiatan jangka berikutnya. Dari
kegiatan jangka pendek bisa terjalin komunikasi yang baik.
Kemudian contoh kegiatan jangka
menengah bisa diagendakan setiap 3 bulan sekali. Misalnya kegiatan seminar dan
sosialisasi kepada masyarakat. Untuk kegiatan Karang Taruna di desa, narasumber
dalam seminar bisa mengundang pengurus dari tingkat Kecamatan bahkan dari
tingkat Kabupaten.
Kegiatan sosialisasi dilaksanakan sebagai pencegahan anti narkoba pemateri atau narasumber bisa mengundang dari Kapolsek atau Kapolres. Kegiatan sosialisasi kepemudaan mengundang pemateri dari Disporapar (Dinas Pemuda dan Olahraga).
Sedangkan untuk kegiatan jangka panjang bisa dilaksanakan di Perayaan Hari Besar Islam (PHBI) misal Maulid Nabi, santunan anak yatim, buka bersama dan kegiatan Islami lainnya. Ditambah lagi hari besar Nasional. Kegiatan yang paling umum biasanya hari kemerdekaan bulan Agustus. Pada bulan tersebut banyak organisasi kepemudaan terutama Karang Taruna selalu aktif di bulan kemerdekaan.
2. Setiap bidang wajibkan ada agenda
Di Karang Taruna Pamekasan ada berbagai bidang diantaranya bidang pendidikan, bidang keagamaan, bidangkeolahragaan, bidang humas dan bidang entrepreneur. Dari setiap bidang wajib mengadakan kegiatan . Namun disini devisi lain wajib membantu demi mempermudah berjalannya kegiatan.
3. Anggap organisasi sebagai keluarga
Yang namanya keluarga pasti
merupakan tempat kita berkumpul, bercanda, berbagi. Tempat kita mencurahkan isi
pikiran dengan begitu organisasi memliki sifat kekeluargaan yang mana bisa
meningkatkan solidaritas antar sesama. Contoh kecil yang terjadi dalam
organisasi, jika ada salah satu anggota sakit atau keluarganya, maka kita bisa
menjenguk dan mendoakan untuk kesembuhan memberikan dan semangat.
Ibaratnya organisasi bukan hanya tentang mengadakan kegiatan tapi rasa kekeluargaan harus dibangun.
4. Agendakan jalan-jalan
Agendakan kegiatan jalan-jalan
setidaknya 1 tahun sekali untuk membangun kedekatan emosional antar aggota.
Tidak harus jadi halangan meski tidak ada uang, bisa ambil jarak tempuh wisata
terdekat dan nyaman demi meminimalisir pengeluaran.
Namun jika ada dana lebih bisa mengunjungi tempat wisata favorit, cara ini bisa meningkatkan kekompakan antar anggota lainnya.
5. Gelar regenerasi anggota
Dalam organisasi manapun
dibutuhkan pembaruan anggota, ini
bertujuan agar organisasi tetap ada. Perekrutan anggota bisa dilaksanakan
setiap satu tahun sekali. Anggota yang lama bisa dijadikan sebagai koordinator bidang, dengan begitu ada estafet dan
peningkatan kapasitas dari dalam diri anggota.
Tenempatkan kemampuan anggota pada bidang yang disukainya karena sifat manusia akan lebih suka mengerjakan sesuatu sesuai minat dan bakatnya.
6. Tidak biasa-biasa namun luar biasa
Ini lebih mengarah ke motivasi
tujuan dari motivasi sendiri untuk menambah semangat para anggota. Dalam kegiatan
pelaksaan sudah mengonsep sedemikian rupa, ada kalanya kegiatan itu dianggap
biasa-biasa aja. Maka konsep kegiatan dalam organisasi ciptakan yang luar
biasa.
Itulah tentang pengertian karang
taruna, pentingnya organisasi hingga tips supaya organisasi selalu aktif. Semoga dengan
adanya informasi ini menambah wawasan tentang organisasi khusunya Karang Taruna
yang ada di Kabupaten Pamekasan.
No comments for "Apa Itu Organisasi, Pentingnya Organisasi dan Tips Organisasi Tetap Aktif"
Post a Comment